Wednesday, April 2, 2014

UNTAIAN PERISTIWA : KAPOLDA KALTENG AKAN TURUNKAN 1.14O PERSONEL UNTUK AMANKAN PEMILU LEGISLATIF

KEPALA Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Tengah, Brigjen Pol Bambang Harmanu, melakukan kunjungan kerja ke setiap polres  di Kalimantan Tengah, termasuk di Polres Kabupaten Seruyan. Selain untuk bersilaturahmi dengan jajarannya juga dengan sejumlah pejabat daerah, tokoh agama, masyarakat dan pemuda setempat.
Dalam kunker tersebut Kapolda Kalimantan Tengah juga melakukan pengecekan terhadap kesiapan Polres Kabupaten Seruyan dalam menyambut pengamanan pesta demokrasi terbesar di Indonesia berupa Pemilu Legislatif (Pileg).
Orang nomor wahid di Polda Kalimantan Tengah ini mengatakan kepada sejumlah wartawan termasuk Abdul Hamid dari FAKTA bahwa pelaksanaan pemilu legislatif (pileg) 9 April mendatang menjadi fokus utama kepolisian sebagai ujung tombak pengamanan pelaksanaan pesta demokrasi terbesar di Indonesia.
Kapolda juga mengharapkan jalannya Pemilu Legislatif yang diadakan secara menyeluruh di tanah air kita ini khususnya di seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Kalimantan Tengah dapat berjalan lancar dan aman. Kapolda juga menginstruksikan langsung kepada jajarannya mulai dari tingkat Polres dan Polsek untuk membantu pengamanan jalannya pemilu legislatif, baik bersifat teknis maupun non teknis. “Saya menilai persiapan anggota di lapangan sudah berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan baik itu personil maupun peralatan yang kita miliki dan kita pun sudah memiliki gambaran dalam mengatasi gangguan keamanan selama pesta demokrsi April nanti,” jelas Kapolda.

Di tempat terpisah, Kabid Humas Polda Kalimantan Tengah, AKBP.Pambudi Rahayu, mengatakan bahwa ada empat daerah yang rawan, yaitu Kabupaten Kotawaringin Barat dengan ibu kotanya Pangkalan Bun, dan Kabupaten Kotawaringin Timur dengan ibu kotanya Sampit , serta Kabupaten Kapuas dengan ibu kotanya Kapuas yang jumlah penduduknya lebih besar dari kabupaten lain yang ada di Kalimantan Tengah. Namun pada dasarnya semua kabupaten dan kota yang ada di Kalimantan Tengah rawan terjadi pelanggaran hukum dan kertertiban, serta keamanan masyarakat terutama menjelang dan di akhir pesta  pemilihan umum legislatif. Meski ada empat daerah yang penduduknya lebih besar dan dinilai rawan pelanggaran keamanan dan ketertiban masyarakat, akan tetapi semua daerah kabupaten/kota akan mendapat prosedur pengamanan yang sama. Polda Kalimantan Tengah menyiapkan 1.140 personel yang akan mengamankan jalannya Pesta Demokrasi Pemilu Legislatif di Provinsi Kalimantan Tengah. (F.651)R 26
Kapolda Kalimantan Tengah, Brigjen Pol Bambang Harmanu, saat kunker
di Polres Kabupaten Seruyan

No comments:

Post a Comment