UNTAIAN PERISTIWA MOJOKERTO : BUPATI MKP KUNJUNGI JATIREJO

Desa bakal jadi induk pembangunan daerah di masa mendatang

PROGRAM rembug desa atau aksi bergerak turun langsung ke lapangan untuk menyerap aspirasi masyarakat terus dilakukan Bupati Mojokerto. H Mustofa Kamal Pasha (MKP). Kali ini Desa Jatirejo, Kecamatan Jatirejo, yang menjadi sasaran kunjungan orang nomor satu di Pemkab Mojokerto, Sabtu, 13 Juni 2015. Sebelum berdialog dengan masyarakat, Bupati MKP menyusuri jalan, sungai, selokan, jembatan yang ada di dusun untuk melihat langsung kondisi di lapangan.

Agus Wiyono, Kepala Desa Jatirejo, menuturkan bahwa beberapa problem krusial pembangunan infrastruktur tengah menanti untuk segera direalisasikan di desanya. Lebih lanjut ia berpendapat bahwa pertumbuhan infrastruktur Kabupaten Mojokerto harus merata dan kontinyu. Terlebih untuk kawasan selatan yang berupa dataran tinggi pegunungan seperti Jatirejo.

“Kawasan dataran tinggi pegunungan saya kira memang harus lebih banyak mendapatkan perhatian. Jatirejo khususnya, kami sangat mendambakan infrastruktur jalan yang dapat mendukung laju perekonomian. Karena sebagian besar penduduk Desa Sumberjati bermata pencaharian sebagai petani. Produksi utama dari sektor pertaniannya adalah padi,” ungkap Agus Wiyono.

Salah satu dusun di Desa Jatirejo yaitu Dusun Mrisen bahkan terpantau jelas adanya kerusakan jalan lingkungan yang cukup parah, mencapai kurang lebih 300 m. Ditambah lagi dengan kurang primanya fungsi selokan atau irigasi. Warga Mrisen pun meminta langsung kepada Bupati MKP agar segera bertindak atas temuan ini.

Warga Dusun Randegan, Dusun Tumapel dan Dusun Jatirejo menyampaikan aspirasinya agar bupati segera merealisasikan janjinya untuk membangun dan memperbaiki desa. Permintaan warga tersebut di antaranya perbaikan mushola, perbaikan jalan dan pagar makam, lampu penerangan jalan, sarana olahraga bersama dan fasilitas MCK yang diperkirakan menelan biaya hingga Rp 200 juta.

Bupati MKP di hadapan warga mengungkapkan, ia melihat Jatirejo sebagai suatu kawasan yang potensial. Maka,”Rencana pelebaran jalan Jatirejo insya Allah akan segera kami realisasikan, mudah-mudahan dapat memberi perubahan  terutama pada sektor ekonomi. Sebab saya mengamati banyak warga Jatirejo  yang bekerja di industri gilingan batu, maka sangat dibutuhkan infrastruktur jalan yang lebar dan bagus demi kelancaran usahanya. Fokus utama pembangunan di Kabupaten Mojokerto adalah kelengkapan dan kenyamanan infrastruktur utama. Jalan desa, jalan usaha tani, maupun jalan lingkungan merupakan salah satu indikator kemajuan suatu desa. Infrastruktur yang baik akan mendukung mobilitas laju perekonomian desa itu. Desa bakal jadi induk pembangunan daerah di masa mendatang,” lontar Bupati MKP. (F.325) web majalah fakta / majalah fakta online