Saturday, September 5, 2015

ANEKA BERITA MOJOKERTO : Sambut Hari Jadi, Walikota Mojokerto Manjakan Warga

Walikota Mojokerto, Masud Yunus
SERENTETAN kegiatan Hari Jadi Kota Mojokerto ke-97 pada 20 Juni 2015, disajikan Walikota Mojokerto, Masud Yunus, untuk memanjakan warganya. Walikota menekankan bahwa kegiatan hari jadi bukan hanya milik Pemerintah Kota Mojokerto. “Saya ingin, peringatan hari jadi ini milik semua masyarakat Kota Mojokerto. Oleh karena itu, ayo seluruh warga kota, bersama-sama meramaikan dan menyemarakkannya,” serunya saat sambutan pada PSN Terintegrasi di Kedungwali pekan lalu.
Walikota juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk dapat berpartisipasi. Setiap warga, dan tiap gang se-Kota Mojokerto mulai tanggal 5 sampai tanggal 25 Juni dihimbau untuk memasang lampu hias dan umbul-umbul.” Saya minta satu saja, tiap rumah saya harap memasang lampu hias. Dengan harapan, orang datang ke Kota Mojokerto dapat merasakan semaraknya hari jadi kota,” pesan walikota.
Semangat guyub rukun dan gotong royong juga diharapkan dapat diwujudkan pada peringatan ini. “Nanti pada tanggal 19 Juni, setelah sholat tarawih, dimohon untuk RT - RW mengadakan syukuran. Supaya warganya guyub dan memiliki kecintaan terhadap kotanya,” lanjutnya.
Banyak agenda kegiatan hari jadi yang melibatkan masyarakat. Seperti pada hari Minggu, 14 Juni, diadakan jalan sehat kota berseri di Aloon-aloon Kota Mojokerto. Pada acara ini, walikota ingin pesertanya tidak melibatkan PNS di lingkungannya saja. “Jalan sehat nanti berbasis kelurahan. Kalau dulu kupon itu diberikan di lingkungan pemerintahan sehingga warga dari luar kota bisa dapat hadiah. Tetapi pada tahun ini saya berikan 1.000 kupon per kelurahan. Jadi, yang akan dapat hadiah nanti pasti warga kota sendiri,” terangnya.
Walikota juga ingin setelah acara jalan sehat, kotanya dapat terlihat bersih dan indah. Oleh karena itu ada lomba kebersihan. Akan disediakan tas plastik, jadi jalan sehat sambil mengambil sampah. Pada saat finish, sampah paling banyak dikumpulkan pada tiap kelurahan yang akan mendapatkan hadiah. Doorprice hadiah utama pada acara ini bukan motor, tapi puluhan sepeda agar masyarakat kota dapat menjadi sehat dengan bersepeda.
Ada juga acara Mojokerto City Week, yaitu sepekan di Kota Mojokerto yang diselenggarakan di lapangan Surodinawan pada tanggal 5 sampai 13 Juni. Produk-produk unggulan di tiap kelurahan dapat ditampilkan di sini. Karena acara ini juga akan dihadiri tamu-tamu luar daerah se-Indonesia.
Ada juga acara “Batikku, Batikmu” yang diadakan Minggu, 7 Juni. Pesertanya tidak hanya warga kota saja, tapi se-Indonesia dapat berpartisipasi. “Mereka akan memakai batik Kota Mojokerto berjalan dari depan Kecamatan Prajuritkulon sampai depan SMA Islam Brawijaya. Nanti saya dan ibu juga ikut peragaan busana,” kata walikota.
Selain itu untuk memperingati hari jadi, Pemerintah Kota Mojokerto menyelenggarakan Job Fair pada 3-4 Juni di GOR Mojopahit, PSN Terintegrasi serentak seluruh kota pada tanggal 5 Juni, pameran produk jasa dan layanan di lapangan Surodinawan pada 5-8 Juni. Mojokerto Shopping Festival (MSF) kembali digelar yaitu pesta diskon di seluruh toko/tempat usaha bertanda MSF. Senam masal Jam Wajib Belajar yang diikuti pelajar se-Kota Mojokerto digelar di sepanjang Jalan Benteng Pancasila pada 12 Juni.

Pagelaran wayang kulit juga digelar di lapangan Surodinawan pada 12 Juni. Dzikir Akbar digelar di depan pemkot pada Sabtu, 13 Juni, dan malam harinya di lapangan Surodinawan digelar Pesta Rakyat Kota Mojokerto. (F.325) web majalah fakta / majalah fakta online

No comments:

Post a Comment