SATU unit sekolah tingkat SMP rampung dibangun,
hasil kerja sama Pemerintah Australia dan Indonesia, fasilitas Kemitraan
Pendidikan Australia Indonesia (AID), di Gampong Babussalam Unit 5 Kecamatan
Baktiya, Kabupaten Aceh Utara, dibangun komplit 100 persen selesai sejak 28
Februari 2014. Sekolah tersebut dibangun dengan partisipasi masyarakat di atas
areal tanah seluas 2 Ha, atas inisiatif bersama antara pemerintah Australia dan
pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pendidikan melibatkan Dinas Pendidikan
Pemuda & Olahraga Kabupaten Aceh Utara.
SMP
Negeri 7 Baktiya yang telah rampung dibangun tersebut terletak di Jalan Inpres
No.5 Desa Babussalam, Kecamatan Baktiya, Aceh Utara, tidak terlalu jauh dengan
SD Inpres Babuassalam. SMP itu dibangun melalui program Block Grant Tahun
Anggaran 2013, yang selesai dibangun pada 28 Februari 2014, dengan biaya pembangunan
dari Sumber Dana Hibah Pemerintah Australia, berkisar sekitar Rp 2.114.530.000.
Pembagunan sekolah baru USB SMP Negeri 7 Baktiya ini diawasi oleh Konsultan PT SUPER
NOVA JAYA MANDIRI, yang merajut sekitar 7 unit bangunan, yaitu 6 Ruang Kamar
Belajar, 1 unit MCK, 1 unit ruang Mushalla, 1 unit ruang Usaha Kesehatan
Sekolah (UKS), 1 unit ruang BP dan 1 unit Kantin Sekolah, serta 1 unit Lapangan
Voli dan dilengkapi dengan pagar kawat sekeliling sekolah.
Ngalimun,
Geuchik Gampong Babussalam, menyambut positif kehadiran SMP Negeri 7 Baktiya di
kampungnya. “Dengan dibangunnnya sekolah SMP di desa kami, insya Allah tahun
ini anak-anak yang menamatkan pendidikan SD di Babussalam, tidak perlu jauh-jauh
lagi harus masuk SMP ke Bukit Hagu, Kecamatan Lhoksukon,” kata Ngalimun.
Miko,
tokoh masayarakat Babussalam selaku Badan Pengawas pada Koperasi Perkebunan di kampung
itu, yang juga ikut serta dalam pengawasan lapangan pembangunan SMP Negeri 7
Baktiya, mengatakan bahwa dalam waktu dekat SMP yang baru dibangun itu akan
diresmikan oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Utara.
Abdurrahman
SSos, Camat Baktiya, membenarkan bahwa SMP
Negeri 7 Baktiya telah rampung dibangun dan segera akan menerima murid baru
Tahun Pelajaran 2014-2015.
Ruslan, guru olahraga pada SMA Negeri 1 Baktiya,
akan ditempatkan menjadi Kepala SMP Negeri 7 Baktiya. Ruslan yang dinilai sudah
berpengalaman di bidang pendidikan diharapkan dapat memotivasi seluruh kegiatan
belajar mengajar di SMP Negeri 7 Baktiya. (F.434) majalah fakta onlineBangunan SMP Negeri 7 Baktiya dilihat dari depan dan belakang |
No comments:
Post a Comment