Saturday, July 26, 2014

MAKASSAR RAYA : PENGGUNAAN DANA SILPA PEMKOT MAKASSAR RP 19,05 M DIPERTANYAKAN DEWAN

DANA Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA) Pemkot Makassar tahun 2013 sebesar Rp 19,05 milyar dipertanyakan oleh kalangan anggota DPRD Kota Makassar. Soalnya, dana sebesar itu sudah hampir habis digunakan oleh Pemkot, padahal tidak pernah ada pembahasan dan persetujuan dari Dewan.
Dalam laporan yang dibacakan oleh Walikota Makassar di hadapan rapat paripurna DPRD Makassar (16/6) disebutkan, ada dana SILPA di antaranya pada sisi pengeluaran pembiayaan dialokasikan sebesar Rp 19,05 milyar lebih.
Namun, menurut Danny Pomanto, dana itu sudah direalisasikan sebesar Rp 15,24 milyar lebih atau 80,01 persen. Realisasi pengeluaran pembiayaan ini terdiri dari pembentukan dana cadangan dan penyertaan model (investasi) pemerintah daerah yang tidak dianggarkan pada tahun anggaran 2013.
Penjelasan Danny Pomanto memantik interupsi dari Anggota Fraksi PP DPRD Kota Makassar, Busranuddin Baso Tika (BBT). Busranuddin menilai bahwa ada anggaran yang digunakan Pemkot Makassar sebesar Rp 19,05 milyar tanpa melalui rapat pembahasan di DPRD Kota Makassar terlebih dahulu. “Dia sudah gunakan tapi tidak melalui pembahasan dewan. Ini jelas menyalahi kewenangan kami sebagai fungsi budgeting. Kami akan pertanyakan dalam rapat dengar pendapat selanjutnya,” katanya.
Menurut Busranuddin, anggaran Rp 19,05 milyar tersebut sama sekali tidak pernah dialokasikan oleh DPRD Makassar. “Kami meminta Pemkot Makassar memberikan rincian atas penggunaan dana tersebut”.
Senada dengan Busranuddin, Anggota Fraksi Partai Golkar, Abdul WAHAB Tahir, mengatakan, pihaknya segera merapatkan hal tersebut. “Kita akan evaluasi itu. Kita akan rapatkan. Intinya, semua kita akan kritisi detailnya bagaimana. Sikap Fraksi Golkar mengenai Laporan Pertanggung Jawaban keuangan walikota tadi, kita akan beberkan setelah rapat koordinasi dengan semua anggota fraksi,” ungkapnya.
            Menanggapi hal itu, Walikota Makassar, Moh Romdhan Pomanto, mengaku dirinya baru sebulan lebih menjabat dan tidak mengetahui lebih rinci akan hal yang dipersoalkan tadi. “Saya secepatnya akan melakukan evaluasi ulang, kemudian meluruskan kembali laporan tersebut. Saya kan baru sebulan lebih menjabat,” katanya. (Tim) web majalah fakta / majalah fakta online

No comments:

Post a Comment