HARI Senin (26/5) masyarakat Kabupaten Lamongan
merayakan Hari Jadinya ke-445. Dikembalikannya kegiatan upacara Hari Jadi
Lamongan (HJL) di alun-alun ditandai dengan peluncuran mobil sehat, penyerahan
panji-panji keberhasilan pembangunan kecamatan, pertunjukan tari kreasi, hingga
suara khas Ebiet G Ade turut memeriahkan peringatan HJL tahun ini.
Di
peringatan HJL tahun ini tidak ada lagi arak-arakan pawai petinggi Lamongan
dengan mengenakan pakaian ala tempo dulu. Even HJL dikembalikan dengan tiga
prosesi sakral. Yakni, Pembukaan Selubung Lambang Daerah dan Pemasangan Oncer
Sesanti Memayu Raharjaning Praja di Gedung DPRD, Upacara HJL di alun-alun Kota
Lamongan dan Penyemayaman Lambang Daerah di Pendopo Lokatantra dalam sebuah
pasamuan agung.
Di
Gedung DPRD Lamongan, Ketua DPRD Lamongan, Makin Abbas, juga melakukan prosesi
pembukaan selubung pataka lambang daerah. Kemudian
dilanjutkan dengan Oncer Sesanti Memayu Raharjaning Praja dan menyerahkannya
pada Bupati Fadeli. Selanjutnya bersama Fórum Pimpinan Daerah (Forpimda)
setempat berjalan kaki mengiringi Lambang Daerah menuju lapangan upacara di
alun-alun Kota Lamongan.
Di
alun-alun, sebanyak 33 mobil sehat yang operasionalnya digratiskan bagi seluruh
masyarakat itu diluncurkan Fadeli. Penuangan air dari kendi tanah liat menjadi
penanda mulai dioperasikannya mobil yang akan rutin berkeliling ke pedesaan
Lamongan untuk memberikan pelayanan kesehatan kuratif dan preventif.
Termasuk
menjadi mobil pengantar bagi pasien di pelosok pedesaan yang memerlukan
pelayanan rujukan di puskesmas maupun rumah sakit secara gratis.
Di tempat yang sama, setelah dibuka dengan penampilan
Tari Mendhak, seusai upacara Bupati Fadeli menyerahkan panjí-panji keberhasilan
pembangunan kepada kecamatan dalam sejumlah bidang penilaian.
“Bagi
kecamatan yang mendapatkan panjí-panji keberhasilan agar menjadikannya sebagai
motivasi untuk bekerja lebih giat lagi bagi masyarakat. Sementara bagi yang
belum agar bisa menjadikan ini sebagai pelecut semangat untuk bekerja lebih
keras lagi dan berinovasi lebih banyak lagi,” pesan Fadeli.
Di Pendopo Lokatantra, seusai penampilan Tari Kumandang
oleh siswa SMPN 2 Lamongan, penyanyi legendrais Ebiet G Ade melengkapi semarak
HJL. Malam hari sebelumnya (25/5) Wali Band tampil menghibur dengan 10 lagu di
Alun-alun Kota Lamongan.
Sebanyak
11 Panji Keberhasilan di 11 bidang pembangunan itu adalah Panji Nugraha Adi
Wiyata dan Budaya peringkat I diberikan kepada Kecamatan Ngimbang, Panji
Nugraha Adi Dharma Sentana kepada Kecamatan Kalitengah, Panji Nugraha Adi
Makmur Sentosa pada Kecamatan Brondong, dan Panji Nugraha Adi Wira Bhakti pada
Kecamatan Turi.
Kemudian
Panji Nugraha Adi Husada, Panji Nugraha Adi Pandega dan Panji Nugraha Adi
Yuwana ketiganya diberikan pada Kecamatan Lamongan, Panji Nugraha Adi Rancak
Manunggal Wanudya pada Kecamatan Maduran, Panji Nugraha Adi Nagari pada
Kecamatan Karangbinangun, Panji Nugraha Adi Among Praja pada Kecamatan Sugio,
dan Panji Nugraha Adi Darma Praja pada Kecamatan Paciran. Di Pendopo Lokatantra,
diserahkan piala untuk para juara berbagai lomba yang diadakan dalam rangkaian
HJL ke-445. Seperti Juara 1 Duta Lingkungan yang diraih oleh Anggun Nur Aulia
dari SMAN 1 Lamongan, Lomba Kearsipan Tingkat SKPD Juara 1, 2, dan 3 secara
berturut-turut yakni Inspektorat, RSUD dr Soegiri, dan BKD.
Selanjutnya Lomba Ranking 1
IT diraih oleh Fakkaru Jabrrahma dari SMPN 1 Lamongan. Sedangkan Pemenang Lomba
Green Office SKPD diraih oleh Dinas Pendidikan. (F.708) web majalah fakta / majalah fakta online
No comments:
Post a Comment