KABUPATEN Barito Kuala merupakan salah satu kabupaten di
Kalimantan Selatan yang memiliki luas wilayah 3.284 Km2 terletak di sebelah utara Kota Banjarmasin, dengan jarak 47 Km dari ibu kota
Provinsi Kalsel, dulu masih bisa disebut sebagai daerah tertinggal.
Namun sejak kepemimpinan
H Hasanuddin Murad SH yang putra daerah asli Bakumpai, pembangunan di berbagai sektor berjalan dan maju dengan
pesatnya. Sarana infrastruktur seperti jalan dan jembatan terus dibangun,
sehingga memudahkan warga melakukan aktivitas sehari-hari. Hingga tahun 2014,
daerah pinggiran sudah dapat dilalui lewat jalan darat.
Meskipun PAD
dan anggaran APBD-nya yang akan menunjang pembangunan di Barito Kuala sangat
minim, tetapi berkat kepiawaian dan kegigihan H Hasanuddin Murad pembangunan
secara berkala dapat terus berlanjut.
Seperti yang
dijelaskan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, H Rudy Resnawan, bahwa semua itu
berkat kegigihan Bupati Hasanuddin Murad dalam mencari anggaran, lantaran jika
hanya mengandalkan anggaran APBD Batola yang kecil tidak akan bisa membangun
lebih maksimal.
Masyarakat Kabupaten Barito Kuala
(Batola) harus bersyukur dan berbangga hati memiliki figur kepala daerah
seperti Hasanuddin Murad yang sangat gigih berjuang mencari anggaran baik ke
pusat maupun provinsi dalam upaya membangun daerah agar bisa sejajar dengan
daerah lainnya.
Wakil Gubernur Kalsel menuturkan, selama
Bupati Hasanuddin Murad memimpin Bumi Ije
Jela, pembangunan di Batola mengalami kemajuan pesat di berbagai bidang,
termasuk infrastruktur. Sekarang ke Hulu Sungai sudah bisa lewat Batola dengan
jarak tempuh lebih dekat.
Pemprov Kalsel pun setiap tahun
terus meningkatkan pembangunan jalan provinsi ke arah Batola hingga hulu, hal
itu dilakukan dalam rangka mendukung kelancaran pembangunan di Batola.
Tidak hanya
kemajuan di bidang infrastruktur kian bertambah maju yang dirasakan masyarakat
Batola sejak di bawah kepemimpinan Bupati Barito Kuala, H Hasanuddin Murad, bidang
pembinaan usaha masyarakat dan koperasi pun turut dirasakan pula.
Terbukti,
beragam penghargaan atas keberhasil pembangunan berhasil diraih kabupaten
bermotto Selidah ini, dan yang paling terbaru di tahun 2014 ini adalah
penghargaan Bhakti Koperasi dan UKM 2014 dari Pemerintah Republik Indonesia.
Penghargaan itu
diterima Bupati Hasanuddin Murad bertepatan dengan Puncak Peringatan Hari
Koperasi ke-67 pada 15 Juli 2014 di Lapangan Benteng Medan, Sumatera Utara. Penghargaan
tersebut diserahkan Menteri Koperasi dan UKM, Sjarifuddin Hasan, disaksikan
oleh Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono, berserta Ibu Negara, Hj Ani Bambang
Yudhoyono.
Penghargaan
Bhakti Koperasi dan UKM 2014 itu merupakan penghargaan yang spesial diberikan
oleh pemerintah kepada para kepala daerah yang memiliki prestasi dan
perhatian lebih pada koperasi dan UKM.
Beberapa prestasi
yang diraih Pemerintah Kabupaten Batola sangat membanggakan hingga menjadi
tolok ukur penilaian pemerintah pusat untuk memasukkan Bupati Batola dalam
nominasi sebagai penerima penghargaan tersebut, yakni mengingat kepercayaan
Pemerintah Kabupaten Batola kepada beberapa koperasi yang bisa menjadi channeling dari pinjaman tanpa bunga
untuk pengadaan pupuk bersubsidi.
Gebrakan Pemkab
Batola memberikan pinjaman tanpa bunga untuk pupuk bersubsidi tersebut disambut
baik oleh masyarakatnya, terutama oleh para Kelompok Tani (Poktan) dan Gabungan
Kelompok Tani (Gapoktan) Bumi Ije Jela.
Hasilnya, Kabupaten Batola menjadi salah satu kabupaten penyangga pangan di
Provinsi Kalimantan Selatan.
Hery Sasmita
SSTP MAP, Kasubag Pemberitaan dan Media Massa Humpro Setda Pemkab Batola,
mengatakan bahwa prestasi lain yang berhasil diraih oleh Bupati Batola, H
Hasanuddin Murad, adalah memberikan kesempatan dan kepercayaan kepada beberapa
KUD untuk melakukan pengelolaan terhadap aset-aset pemerintah daerah, seperti
kepada KUD Tuntung Pandang, Pemkab Batola mempercayakannya sebagai pengelola
gudang dalam sistem resi gudang, kemudian KUD Basunundo yang diberi mandat
sebagai pengelola pasar tradisional.
Dengan
memberikan kesempatan dan kepercayaan untuk pengelolaan aset daerah, menjadikan
Kabupaten Batola sebagai satu-satunya daerah yang dikelola koperasi dan hal ini
telah mendapat persetujuan dari Kepala Bappeti Kemendag RI.
Diraihnya
beberapa prestasi sehingga membuahkan kepercayaan pemerintah pusat dengan
diberikannya beberapa penghargaan kepada Pemkab Batola, membuat sosok Bupati H
Hasanuddin Murad SH menjadi kebanggaan bagi masyarakat Barito Kuala dan
Provinsi Kalsel. (Tim) web majalah fakta / majalah fakta online
No comments:
Post a Comment