ANGGARAN yang disiapkan Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) di bidang
pengairan sebenarnya sangat bermanfaat bagi masyarakat, di mana program yang
dilakukan berupa normalisasi sungai. Setiap tahun pekerjaan yang satu ini
selalu mendapatkan anggaran yang berjumlah miliyaran rupiah. Tujuannya, untuk
mengatasi luapan air yang setiap tahun dapat mengancam warga masyarakat
Kabupaten OKI, terutama yang berada di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS). Tahun
2013 melalui dana APBD setidaknya ada 28 pekerjaan normalisasi sungai di 11
kecamatan. Sementara itu pengerjaan normalisasi sungai yang di Desa Kepahyang,
Kecamatan Lempuing, serta di Desa Berkat, Kecamatan SP Padang, sumber dananya
tidak termasuk dalam APBD murni.
Meskipun setiap tahun pekerjaan normalisasi sungai
selalu dilakukan dengan harapan dapat mengurangi naiknya debit air terutama
saat musim hujan tiba, namun ketika musim hujan tiba ternyata masyarakat yang tinggal
di daerah DAS belum mendapatkan manfaat yang berarti. Sebab luapan air sungai tetap
menggenangi rumah masyarakat.
Kepala Bidang (Kabid) PU Pengairan Kabupaten OKI, A Oktariansyah
Pratama ST, saat dikonfirmasi Supriadi dari FAKTA mengatakan, tidak mengetahui
sama sekali jumlah pekerjaan proyek yang dilakukan Dinas PU Pengairan Kabupaten
OKI serta pekerjaan apa saja yang dilaksanakan PU Pengiran. Alasannya, dia hanyalah
sekedar Plt Kabid Pengairan dan diakuinya dirinya tidak terlibat sama sekali
baik itu sebagai PPTK maupun KPA.
Lebih lanjut Okta mengatakan bahwa semua pekerjaan
Dinas PU Pengairan tetap ditangani Kepala Bidang (Kabid) yang lama yakni Hanafi
ST yang sekarang sudah menjabat sebagai Sekretaris PU Cipta Karya Kabupaten
OKI.
Hasil pantauan FAKTA, ketika musim hujan tiba ada
beberapa kecamatan yang masih rawan banjir, terutama di kawasan DAS. Seperti
Kecamatan Pedamaran, Lempuing, Lempuing Jaya, Kayuagung, SP Padang dan Jejawi.
Masyarakat berharap PU Cipta Karya dalam merencanakan pekerjaan normalisasi
sungai benar-benar tepat sasaran sehingga saat musim hujan tiba tidak ada lagi
rumah warga yang terendam banjir. (F.949)R.26
No comments:
Post a Comment