MENEBAR keikhlasan menuai kesuksesan. Kalimat
pendek tersebut identik dengan apa yang dilakukan Drs H Minun Latif MSi, mantan
Camat Lakarsantri, Kota Surabaya, ini.
Menurut penuturan teman dekatnya yang enggan disebut namanya, Pak Minun,
demikian panggilan sehari-harinya, sejak menjadi guru di SMP Wachid Hasyim
telah menunjukkan kinerja yang baik. Itu
terlihat, pria berhobi sepakbola dan juga pemain handal di tahun 1970-an ini
tidak pernah absen mengajar dan tidak pernah komplain atas gajinya yang relatif
kecil. “Terlihat di situ keikhlasan Pak Minun,” tutur temannya sambil
menambahkan bahwa Pak Minun termasuk sosok yang haus belajar.
Sore
hari, pria kelahiran Surabaya yang tinggal di Kelurahan Sumberejo, Kecamatan Pakal,
Kota Surabaya, ini menyisihkan waktunya untuk kuliah hingga mendapatkan gelar
“Doctorandus” (Drs) di bidang pendidikan.
Dalam perjalanannya, Pak Minun yang pernah menjadi jurkam salah satu partai
ini, diberi kepercayaan oleh pejabat Pemkot Surabaya menjadi Sekcam di
Kecamatan Benowo. Kantornya dekat
dengan salah satu kampus perguruan tinggi swasta, maka Pak Minun tidak
menyia-nyiakan waktu untuk belajar menambah ilmu. Ia kuliah di sana mengambil program S2 sampai
memperoleh gelar “Magister Sience” (MSi).
Setelah
beberapa tahun menjabat sebagai Sekcam, pria berkopiah hitam ini mendapat
kepercayaan untuk menjadi Camat di Kecamatan Sambikerep, Surabaya. Beberapa
tahun kemudian menjadi Camat Pakal. Dan menjelang pensiun, dimutasi ke
Kecamatan Lakarsantri dengan jabatan Camat juga.
Sewaktu
menjalani pensiun tahun 2012, ia teringat masa remaja ketika bersekolah di
Jombang. Ia pun teringat Gus Dur yang pernah berkunjung di sekolahnya. Ia juga
teringat bahwa Gus Dur sebagai sosok yang membidani lahirnya Partai Kebangkitan
Bangsa (PKB). Tak menunda-nunda
waktu, seperti kebiasaan selama ini, Minun akuisisi
ke PKB dan diberi kepercayaan menjadi Wakil Ketua Dewan Tanfidzh (Harian)
DPC PKB Kota Surabaya. Bahkan disarankan untuk mendaftar sebagai Caleg DPRD Kota
Surabaya.
Bapak
empat anak ini mendapatkan nomor urut 4.
Ndilalah (kebetulan) Drs H Minun
Latif MSi yang pernah menjadi Sekcam dan Camat ini mendapatkan Daerah Pilihan (Dapil)
V yang meliputi beberapa kecamatan yaitu Benowo, Pakal, Lakarsantri, Sambikerep,
Asemrowo, Dukuhpakis, Karangpilang. Tentu
saja para pemilih tidak asing lagi terhadap sosok Drs H Minun Latif MSi karena
para pemilih yang notabene warga
pernah bertemu dan dilayani sewaktu Pak Minun aktif di kantor Kecamatan,
utamanya di Benowo, Pakal, Lakrsantri
dan sekitarnya.
Sedangkan
di daerah seputar Asemrowo,
Dukuhpakis dan Karangpilang, menurut penuturan Tim Sukses-nya, mereka tidak
asing dengan wajah Pak Minun karena sudah cukup lama mengenalnya dalam suatu
kegiatan jauh sebelum Pak Minun mendaftar sebagai Caleg.
Akankah
dalam pemilihan legislatif tanggal 9 April 2014 yang hanya kurang beberapa
minggu ini Drs H Minun Latif MSi bakal terpilih menjadi Anggota Dewan
Perwakilan Rakyat (DPRD) Kota Surabaya ? Insya
Allah. (F.302)R.26
Drs H Minun Latif MSi |
No comments:
Post a Comment