SETELAH
memberi
bantuan gedung unit transfusi darah di RSUD Prof Anwar Makkatutu pada 2010,
Kementerian Kesehatan RI kembali memberi bantuan untuk peningkatan pelayanan
kepada Pemerintah Kabupaten Bantaeng.
Kali ini Kemenkes RI menyerahkan bantuan
berupa satu unit mobil transfusi darah yang akan dijadikan sarana operasional
UPD (Unit Transfusi Darah) RSUD Prof Anwar Makkatutu Bantaeng.
Penyerahan mobil
tersebut dilakukan di kawasan Pantai Marina usai senam bersama Rabu, 5 April
2014. Penyerahan dari Kemenkes diwakili Direktur RSUD, DR Sultan MKes, kepada
Bupati Bantaeng, DR H M Nurdin Abdullah, dan diteruskan kepada pengelola unit
transfusi darah, disaksikan Sekretaris Kabupaten (Sekkab), H Abd Latief
Naikang, Ketua Pengadilan Negeri Bantaeng, Bambang Ekaputra, Kajari, Handoko
Setiawan, dan beberapa pimpinan SKPD.
Menurut DR Sultan,
mobil yang dilengkapi fasilitas penunjang itu akan dimanfaatkan untuk menjemput
kebutuhan darah di bagian selatan Sulsel. “Bila ada permintaan dari daerah
tetangga kita siap karena ini merupakan unit mobil di bagian selatan Sulsel,”
katanya.
“Pemakaian darah selama
ini mencapai 100 kantong/bulan,” tambah Kepala Instalasi Transfusi Darah RSUD,
Hermanto SST. Pemakaian sebanyak itu cukup tinggi untuk tingkat kabupaten. Untuk
menjamin ketersediaan darah, mobil unit transfusi darah ini akan menjangkau
kecamatan dan instansi untuk membiasakan orang mendonorkan darahnya.
“Membiasakan transfusi darah membuat kita
sehat. Hingga kini stok darah yang ada di RSUD
sebanyak 30 kantong, jumlah tersebut sewaktu-waktu dapat ditambah dan bila
jumlahnya sudah banyak bisa saja kita sumbangkan ke daerah yang membutuhkan. Contohnya,
bantuan kantong darah yang dikirim ke Manado sebanyak 40 kantong saat terjadi
banjir bandang dan 60 kantong ke Wasior, Papua”. (F.566) majalah fakta online
No comments:
Post a Comment