KOTA KEDIRI GELAR PEKAN
IMUNISASI NASIONAL POLIO 2016
Jika anak terkena polio, pasti lumpuh dan supaya tidak kena harus diimunisasi |
WALIKOTA Kediri, Abdullah Abu Bakar, meminta agar ibu-ibu yang mempunyai
anak balita tidak melewatkan pemberian vaksin polio demi kesehatan anaknya.
"Kami minta tidak
terlewatkan satu pun. Jika anak terkena polio, pasti
lumpuh dan supaya tidak kena harus diimunisasi," katanya dalam kegiatan
pemberian vaksin di posyandu Kelurahan Ngronggo, Kecamatan Kota, Kediri, Jawa
Timur.
Walikota mengatakan, pemberian vaksin ini sangat penting demi kesehatan serta masa
depan anak. Untuk itu, sebelum pelaksanaan kegiatan ini, ia sudah meminta agar
seluruh yang terkait baik kader posyandu, PKK, perangkat kelurahan, untuk ikut
berpatisipasi memberikan sosialisasi terkait dengan pelaksanaan PIN Polio 2016 tersebut.
Walikota juga mengingatkan tentang bahaya penyakit polio, sebab jika anak tersebut
terkena penyakit itu tidak akan bisa diobati. Jika ia terkena lumpuh, ia pun
juga tidak bisa kembali normal seperti anak lainnya.
Walikota menegaskan bahwa di Kota Kediri tidak ada laporan anak
yang terkena penyakit polio. Bahkan, di Indonesia pun sudah dicanangkan bebas
polio. Namun, ia berharap ibu-ibu yang mempunyai anak kecil tetap mengikutkan
anaknya untuk imunisasi.
Lebih lanjut, walikota juga berharap ibu-ibu yang mempunyai anak kecil tidak usah takut terkait
dengan tingkat kehalalan vaksin tersebut. Walikota berharap, ibu-ibu
datang ke posyandu demi kesehatan buah hatinya.
"Harus dijaga,
sebab virus itu berkembang, bertambah kuat. Untuk itu, harus diantisipasi,
terutama menghadapi virus model baru," tegas walikota.
Sementara itu, Kepala
Dinas Kesehatan Kota Kediri, dr Sentot Imam Suprapto, mengatakan kegiatan imunisasi ini
diselenggarakan pada 8-15 Maret 2016. Seluruh ibu yang mempunyai anak usia nol
sampai di bawah lima tahun diharapkan bisa datang ke posyandu untuk imunisasi polio.
Ia mengatakan, vaksin
itu untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak dari serangan berbagai penyakit,
terutama virus polio. Penularan virus itu sangat cepat, sehingga orangtua pun
harus sigap dengan memberikan obat pada anaknya.
Di Kota Kediri ada
sekitar 19 ribu anak-anak yang menjadi sasaran PIN Polio 2016. Mereka bisa mendapatkan vaksin PIN di
300 posyandu yang sudah disebar di Kota Kediri.
"Pemberian vaksin
ini untuk mencegah virus penyebar polio. Di Kota Kediri ini ada sekitar 19 ribu
anak-anak, dan kami berharap para ibu membawa anak mereka ke posyandu
terdekat," ujarnya.
Untuk efek sampingnya,
ia mengatakan mayoritas tidak ada. Hanya saja di beberapa kasus, ada balita
yang diare, tapi hal itu bisa diobati. (ADV/DINKES KOTA/RIED) web majalah fakta / majalah fakta online
No comments:
Post a Comment