Wednesday, October 21, 2015

ANEKA BERITA

Mojokerto : Kawal Indonesia Ke Arah Progresif, Bukan Regresif

“Tantangan semakin banyak di depan, konflik-konflik besar
maupun skala kecil-kecil sangat berpotensi mengganggu stabilitas”
DIRGAHAYU Republik Indonesia ke-70 diharapkan menjadi spirit baru untuk mengawal Indonesia ke arah yang lebih baik dan teratur. Kesamaan asa tersebut sejalan dengan harapan Bupati Mojokerto, Mustofa Kamal Pasa, dalam sambutan upacara puncak peringatan Detik-detik Proklamasi dan pengibaran bendera merah putih HUT RI ke-70 dengan tema “Gerakan Nasional Ayo Kerja 70  Tahun Indonesia Merdeka” di Stadion Gajah Mada Mojosari, Senin pagi, 17 Agustus 2015.
            “Sejalan dengan tema ‘Gerakan Nasional Ayo Kerja 70 Tahun Indonesia Merdeka’, kita sebagai bangsa yang besar harus serentak bekerja mengawal Indonesia menuju ‘lompatan-lompatan besar’ ke arah Indonesia progresif (menuju kemajuan), bukan Indonesia yang regresif (menuju kemunduran). Indonesia harus aman dari segala bentuk intimidasi, intaian dan cengkeraman konflik yang menjajah kestabilan nasional. Konflik pembawa ‘gen’ regresif sebisa mungkin dihindari, apalagi yang terang-terangan menyalahi asas dan dasar negara. 70 tahun lamanya kita mengecap manisnya ‘nektar’ kemerdekaan, kita berharap agar bangsa berdaulat ini terus dipimpin oleh sosok-sosok visioner, tegas, lugas dan cerdas dalam tindak-tanduk”, ucap bupati dalam pidatonya.
            Rundown acara sendiri dimulai sejak pukul 10.00 WIB tepat, dengan peringatan Detik-detik Proklamasi yang ditandai bunyi sirine selama satu menit, dilanjutkan pembacaan teks Proklamasi oleh Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto, Ismail Pribadi. Bupati bertindak langsung sebagai inspektur upacara, Kepala Satpol PP, Suharsono, sebagai perwira upacara, dan AKP Cristoper Adikara di posisi komandan upacara.
            Prosesi pengibaran Merah Putih dijalankan oleh Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang berasal dari seluruh siswa SMA/SMK se-Kabupaten Mojokerto. Tim ini terbagi atas Pasukan 17, Pasukan 8 dan Pasukan 45. Bertugas sebagai Komandan Paskibraka adalah IPDA Sugianto. Pembawa baki dipercayakan kepada Emilia Yoanita Rachma F dari SMA Negeri 1 Puri, sedangkan pengibar bendera yakni M Dwi Arniyanto dari SMA Negeri 1 Bangsal, Chantika Nafis Siva A dari MAN Sooko, dan Karisma Nizar Roswandy dari SMA Negeri 1 Sooko.
            “Negara Kesatuan Republik Indonesia tempat kita berpijak saat ini genap memasuki usianya yang ke-70. Tantangan semakin banyak di depan, konflik-konflik besar maupun skala kecil-kecil sangat berpotensi mengganggu stabilitas. Aparatur negara dan struktur harus bisa mengatasi hal tersebut. Proklamasi kemerdekaan bangsa Indonesia yang digagas Bung Karno dan Bung Hatta 70 tahun lalu, harus menjadi motivasi dan dorongan bagi kita untuk membangun Kabupaten Mojokerto khususnya, menuju kegemilangan,” tambah bupati. (F.325) web majalah fakta / majalah fakta online

No comments:

Post a Comment