Pagelaran
Wisata Budaya Adat Dayak Meratus
Pagelaran
wisata budaya adat Dayak Meratus
juga diwarnai dengan berbagai lomba khas lokal |
KABUPATEN Balangan kembali menggelar wisata budaya adat
Dayak Meratus, yang dilaksanakan di Sanggar Wadian Tambai Desa Kapul, Kecamatan
Halong.
Pagelaran wisata budaya adat Dayak Meratus ini dilaksanakan selama
tiga hari sejak tanggal 22 hingga 24 Januari 2016, dengan mempertunjukkan berbagai budaya
serta lomba khas lokal.
Kegiatan ini diikuti oleh para peserta Dewan
Adat Dayak (DAD) dari berbagai daerah di Kalimantan Selatan, dengan
masing-masing mempertunjukkan adat serta budayanya.
Ketua DAD Kabupaten Tanah Laut, Abdul Kadir,
mengungkapkan, ia bersama DAD lainnya sangat mengapresiasi dan mendukung gelaran
yang mengangkat seni budaya Dayak Kalsel seperti ini.
"Kita sesama DAD akan saling mendukung
apabila ada yang menggelar kegiatan budaya. Ini juga menjadi inspirasi bagi
kami tentunya untuk menggelar acara serupa di daerah kami, mudah-mudahandalam
waktu dekat bisa terlaksana," harapnya.
Dalam gelar budaya Dayak Meratus Balangan yang
dihadiri langsung oleh Dandim 1001 Amuntai-Paringin, Letkol Priyanto Eko
Widodo, serta Kapolres Balangan, AKBP Sudrajad Hariwibowo tersebut digelar
berbagai pertunjukan yang mengangkat seni dan budaya Dayak, di antaranya
tarian, mandi duri, menyumpit, mutu kakuyaan, kenje, manutuk, atraksi panjat
pohon manau yang penuh duri, bagasing, batiwah, belugu dan pameran buah serta
kerajinan tangan warga Dayak setempat.
"Ini merupakan salah satu upaya kami dalam
turut serta memperkenalkan kearifan lokal masyarakat adat Dayak Balangan kepada
publik, dengan harapan semakin banyak wisatawan yang berkunjung ke sini,"
imbuh Ketua DAD Balangan, Mandan.
Selain atraksi kebudayaan Dayak, berdasarkan
rundown acara juga diisi dengan diskusi tentang pelestarian budaya Dayak di
Kalsel secara menyeluruh.
Memperkenalkan kearifan lokal masyarakat adat Dayak Balangan kepada publik |
Upaya masyarakat suku Dayak Meratus Balangan
untuk mempromosikan budayanya ini, mendapat apresiasi khusus dari Dinas Pemuda
Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan (Disporparbud) Provinsi Kalsel. Kabid
Pemasaran Pariwisata Disporparbud Kalsel, Saniah, mengungkapkan, ia takjub
dengan antusias dan semangat masyarakat suku Dayak Meratus di Balangan yang
telah menggelar acara budaya sendiri secara mandiri.
"Ini sesuatu yang patut diapresiasi.
Menurut saya, Balangan adalah daerah yang kaya akan kebudayaan dan alamnya sangat
berpotensi untuk dijadikan obyek wisata, sangat sayang kalau tidak dimanfaatkan
dengan baik," ujarnya.
Untuk itu Saniah mengimbau kepada DAD Balangan
dan pemerintah setempat agar membuat kalender kegiatan tetap yangdilaksanakan
setiap tahun, sehingga mudah bagi pihaknya untuk membantu mempromosikan
kegiatan tersebut dan masuk dalam agenda Disporparbud Kalsel.
Menanggapi hal itu, Ketua DAD Balangan, Mandan,
tidak berpikir panjang, dalam sambutannya ia menegaskan, acara gelar wisata
budaya Dayak ini akan
rutin digelar setiap awal tahun. "Kalau tidak ada kendala dan
selalu mendapat dukungan dari berbagai pihak baik swasta maupun pemerintah,
gelar budaya ini akan
kita laksanakan setiap tahun," ujarnya.
Secara terpisah, Kepala Disporaparbud Balangan,
Hifnie Effendi, yang juga turut hadir dalam acara itu menegaskan, pihaknya akan
terus berupaya untuk mendukung acara budaya adat Dayak ini. "Kita juga
siap membantu, karena secara tidak langsung ini juga merupakan kegiatan yang
berhubungan dengan SKPD kami," tuturnya. (F.552) web majalah fakta / majalah fakta online
No comments:
Post a Comment