WATAMPONE RAYA

Mulyadi Pimpin Penyambutan 273 Jamaah Haji

WAKIL Bupati Jeneponto, Mulyadi Mustamu, menyambut kedatangan para jamaah haji asal Jeneponto di Asrama Sudiang Makassar, Jumat (23/10), pukul 14.05 Wita. Sebanyak 273 orang jamaah haji dari kelompok terbang 23 dilaporkan tiba dengan selamat dan dalam kondisi sehat. Sejumlah pejabat turut hadir mendampingi Wakil Bupati antara lain Asisten II, Ahmad, Pit Kepala Kantor LH, Agus Saleh, Kemenag Jeneponto, Irfan Darning, Kasdim 1425 dan Kasubag Peliputan dan Berita Humas, Syarifuddin.

Dalam sambutannya, Mulyadi Mustamu bersyukur atas kembalinya jamaah

haji asal Jeneponto secara utuh ke tanah air. Lebih lanjut, Mulyadi mengatakan, saat ini jamaah Jeneponto telah memperoleh predikat haji dan hajjah. "Sangat diharapkan dapat menjadi pegangan dalam peningkatan keimanan dan

ketaqwaan bagi kita semua yang telah menjalankan rukun Islam yang kelima ini. Keimanan itu hendaknya ditunjukkan dalam perubahan sikap dan perilaku yang sesuai dengan ajaran agama dan nilai-nilai yang terkandung dalam pelaksanaan haji," harap Mulyadi.

Di tempat yang sama, mewakili Embarkasi Jamaah Haji Hasanuddin Makassar Provinsi Sulsel, Abdul Wahid mengucapkan selamat datang kepada para jamaah haji yang telah kembali ke daerah masing-masing. la berharap agar pelaksanaan haji tahun ini para jamaah meraih haji mabrur dengan mengimplementasikannya dalam perilaku sehari-hari.

Ia juga mengungkapkan bahwa pelayanan embarkasi tentu masih memiliki

kekurangan. Hal itu akan menjadi bahan perbaikan dan evaluasi ke depan.

Karenanya, mewakili pimpinan, ia memohon maaf atas segala kekurangan, serta

berterima kasih kepada PPHI daerah atas kerja samanya selama ini.

Sementara itu, dr Soraya Wildani Jamil selaku petugas kesehatan jemaah haji juga mengakui, secara umum kondisi kesehatan jamaah haji asal Jeneponto bagus selama melaksanakan aktivitas ibadah hajinya. Kendati ada beberapa jamaah haji yang mengalami flu dan batuk karena kondisi cuaca yang selalu berubah di tanah suci. "Tapi secara keseluruhan tidak ada yang mengalami gangguan kesehatan yang berlebih. Hanya ada beberapa jemaah yang terserang flu dan batuk, tapi itu sudah bisa diatasi," jelasnya. (F.566) web majalah fakta / majalah fakta online