Lanjutkan Tradisi
Raih Penghargaan di AMH 2015
Bagian Humas Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya
melanjutkan tradisi meraih penghargaan dalam ajang tahunan Anugerah Media Humas
(AMH)
|
BAGIAN Humas Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya
melanjutkan tradisi meraih penghargaan dalam ajang tahunan Anugerah Media Humas
(AMH) yang diselenggarakan oleh Badan Koordinasi Kehumasan (Bakohumas)
Kementerian Komunikasi dan Informatika. Di ajang puncak AMH tahun 2015 yang
digelar di Surabaya, Rabu (18/11) malam, Pemkot Surabaya meraih dua penghargaan
dari enam kategori yang diikuti.
Dua penghargaan yang diperoleh Pemkot Surabaya
yakni terbaik pertama kategori Profil Lembaga Pemerintah
Provinsi/Kabupaten/Kota dan terbaik kedua kategori Pelayanan Informasi Melalui
Internet Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota. Dalam hal ini website resmi Pemkot
Surabaya www.surabaya.go.id.
Acara puncak AMH 015 tersebut dihadiri Menteri
Komunikasi dan Informatika, Rudiantara. Sementara dari Pemkot Surabaya hadir
Kepala Bagian Humas, Muhamad Fikser, didampingi Kepala Sub Bagian Peliputan dan
Pemberitaan, Eddy Witjahjanto.
Dua penghargaan tersebut membanggakan mengingat
Bagian Humas Pemkot Surabaya harus berkompetisi dengan sekitar 800 Humas yang
berpartisipasi di AMH 2015. Baik dari humas kementerian, humas lembaga
pemerintah non kementerian, humas BUMN dan BUMD, humas pemerintah
provinsi/kota/kabupaten serta perguruan tinggi negeri dari seluruh Indonesia.
Penentuan pemenang dilakukan oleh tim juri yang ditunjuk oleh Kementerian
Kominfo.
Kabag Humas Pemkot Surabaya, Muhamad Fikser,
mengatakan, keikutsertaan Bagian Humas di ajang AMH 2015 tersebut bertujuan
untuk mengukur kinerja tim Humas Surabaya.
“Terima kasih untuk semua ibu/bapak/saudara atas
segala dukungan dan kerja kerasnya sehingga kita mendapatkan hasil yang terbaik
pada Anugerah Media Humas 2015. Dengan semangat dan harapan, semoga tahun depan
bisa lebih baik lagi,” tegas Muhamad Fikser.
Keberhasilan ini sekaligus menjaga tradisi
meraih penghargaan di AMH. Pada AMH 2014 lalu, Pemkot Surabaya meraih
penghargaan di dua kategori yang diperoleh yakni terbaik pertama kategori
Penerbitan Media Internal (Majalah Gapura) dan terbaik kedua kategori Pelayanan
Informasi Melalui Internet. Pada AMH tahun 2013, Majalah Gapura menyabet juara
kedua.
“Di AMH 2010 lalu kami jadi juara umum,” ujar
Kepala Sub Bagian Dokumentasi Humas Kota Surabaya, Sri Puri Surjandari. Menurut
Puri, untuk AMH 2015 ini, Bagian Humas berpartisipasi di kategori Penerbitan
Internal (inhouse magazine), Laporan
Kerja Humas Tahun 2014, Pelayanan Informasi Melalui Internet, Advertorial
Terkait Program Nawacita dan Revolusi Mental tahun 2015, Merchandise Utama,
serta Profil Lembaga. Satu kategori yang tidak diikuti adalah Pameran Humas
Instansi. “Di kategori profil lembaga pemerintah provinsi/ kota/kabupaten, kami
mengirim dua produk kehumasan yakni buku ‘Welcome To Surabaya’ dan video (film
pendek) berjudul ‘Wonderful Surabaya’. Untuk sebelumnya, profil lembaga yang
dinilai memang lewat buku,” jelas Puri.
Selama ini, Bagian Humas Pemkot Surabaya memang
cukup aktif membuat produk kehumasan demi memberikan informasi program-program
Pemkot Surabaya kepada masyarakat. Selain Majalah Gapura, untuk tahun ini
Bagian Humas telah membuat empat buku yakni “Welcome To Surabaya”, “Mangrove”,
“Kampung Lingkungan” dan “Lensa UKM Di Kawasan Eks Lokalisasi”. Juga dua video:
“Wonderful Surabaya” dan “Surga UKM”.
Untuk AMH 2015, juara umum untuk seluruh
kategori diraih Provinsi Jawa Barat. Menkominfo Rudiantara dalam sambutannya
mengatakan akan mengubah program kerja Bakohumas ke depan agar lebih jelas.
Pengurus Pusat Bakohumas yang jumlahnya 36 orang, jika dianggap perlu, ke depan
juga akan direshuffle guna dapat melaksanakan program Bakohumas yang ideal. (Rilis) web majjalah fakta / majalah fakta online
No comments:
Post a Comment