Jelang
Ramadhan Harga Sembako Melambung
KENAIKAN harga
barang kebutuhan pokok menjelang bulan suci Ramadhan seperti sudah menjadi tradisi.
Hal itu terjadi tidak terlepas dari minimnya kontrol harga barang kebutuhaan pokok
menjelang Ramadhan dari instansi terkait.
Kenaikan harga pangan tersebut
terpantau di beberapa pusat perbelanjaan di Karimun. Seperti gula pasir naik
dari Rp 11.500,- menjadi Rp 14.500,- per kg, minyak goreng naik dari Rp 10.500,-
menjadi Rp 12.500,- per kg, kacang hijau naik dari Rp 18 ribu menjadi Rp 20
ribu per kg, beras pulut naik dari Rp 300 ribu menjadi Rp 420 ribu per 25 kg, bawang
merah naik dari Rp 25 ribu menjadi Rp 35 ribu per kg.
Kenaikan harga-harga sembako yang
terkesan tidak terkontrol dari instansi terkait itu dikeluhkan oleh Kamal,
pedagang lemang yang sudah 2 bulan berhenti berusaha jual lemang. Terhentinya Kamal
berjualan lemang akibat dari tingginya
kenaikan harga beras pulut.
Kenaikan harga beras pulut mulai
dirasakan saat memasuki bulan Maret lalu. “Sedangkan harga sepotong lemang
sulit kita naikkan mengingat kemampuan daya beli masyarakat yang terus
menurun,” ujar Kamal.
Hal yang sama dirasakan Eni yang mengatakan kepada
FAKTA bahwa kenaikan sejumlah barang kebutuhan pokok memasuki bulan suci Ramadhan
ini memang seakan tak terkontrol oleh pemerintah. Menyiasati kondisi tersebut
terpaksa ia harus mengurangi belanja barang kosumsi. Hal itu mengingat pendapatan
suaminya yang terbatas.
Kepala Dinas Perdagangan dan UKM
Pemkab Karimun, H M Hasby, ketika dikonfirmasi
Hendri dari FAKTA mengenai kenaikan harga
barang kebutuhan pokok, belum bisa
ditemui. “Bapak sedang rapat,” ujar salah satu stafnya. (F.942) web majalah fakta / majalah fakta online / mdsnacks
No comments:
Post a Comment