Kapolda Sulsel Kunker Ke Jeneponto
KEPALA Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi
Selatan, Irjen Pol Anton
Sutiadji,
meminta agar pihak TNI dan Polri tetap bersatu dan bersinergi. “Kalau mau
negara ini aman, maka TNI harus bersinergi dengan Polri,” kata Kapolda Sulsel saat
melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Polres Jeneponto pasca penganiayaan
anggota polisi di Poslantas Kara oleh anggota TNI.
Kapolda
Anton Suiadji sangat menyesalkan adanya perkelahian antara anggota TNI dan
Polri tersebut. Pasalnya, Pangdam Wirabuana, Mayjen TNI Bahktiar, sangat dekat
sekali dengan dirinya. “Saya dengan Pangdam sangat dekat sekali. Tapi kenapa
anak buah berkelahi terus ?” katanya Jumat (10/6).
Anton
Sutiadji juga berharap agar tahun depan dirinya masih menjadi Kapolda Sulsel
sehingga ia bisa membantu jika ada anak-anak anggota TNI yang akan masuk jadi polisi.
“Rekan-rekan Batalion 726 TNI yang hadir doakan saja saya masih jadi kapolda
tahun depan, jadi kalau ada anak-anak tentara yang mau masuk jadi polisi, Insya
Allah akan saya prioritaskan supaya jangan ada lagi tentara yang berkelahi sama
polisi,” katanya. (F.566)
di Kecamatan Pa'jukukang serta Desa Pattaneteang di Kecamatan Tompobulu.
Irvan
A Langgara optimis pelaksanaan pilkades dengan menggunakan fasilitas e-voting
akan terlaksana dengan baik karena didukung oleh berbagai pihak, termasuk
Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Kesbanglinmas.
Dari
sisi perangkat tidak ada masalah, karena barangnya sudah ada. “Demikian pula
dengan calon pemilih sudah dilakukan sosialisasi. Insya Allah semuanya akan berjalan
sesuai rencana”. (F.566) web majalah fakta / majalah fakta online
No comments:
Post a Comment