Monday, April 11, 2016

LINTAS ACEH

GUBERNUR ACEH SALURKAN BANTUAN BANJIR

Saat penyerahan bantuan banjir dari Gubernur Aceh
yang diterima Sekdakab Aceh Barat, Drs Bukhari MM
MINGGU,13 Desember 2015, telah dilaksananakan penyerahan bantuan banjir oleh Gubernur Aceh kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Barat yang diterima oleh Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Aceh Barat, Drs Bukhari MM, di halaman kantor Dinas Sosial Aceh Barat.
Kondisi banjir yang meluas di beberapa daerah telah direspon oleh Gubernur Aceh dengan mengirimkan bantuan tanggap darurat kepada korban banjir yang ada di Kabupaten Aceh Barat. Satu truk bantuan masa panik diantar langsung oleh tim SKPA yang terdiri dari Kepala Dinsos Provinsi Aceh, Alhudri, Kepala BPPA, Said Rasul, Kepala Bina Marga, Samsul Rizal, dan Kepala Pengairan, Rizal Aswandi. Mereka menyerahkan paket sembako kepada Pemkab Aceh Barat yang diterima Sekdakab, Drs Bukhari MM, didampingi Kadinsos, Ir Shah Triza, di halaman Dinsosnakertrans Aceh Barat.
Usai menyerahkan bantuan, rombongan dari provinsi menuju salah satu titik pengungsian di Gampong Pasie Mesjid, Kecamatan Meurebo. Pada saat itu masing-masing kepala SKPA terkait menerima masukan dari warga tentang kondisi banjir yang sering melanda daerah ini.
Menyikapi hal tersebut Kepala Dinas Pengairan Aceh, Rizal Aswandi, mengatakan, pihaknya akan melakukan penelitian yang terencana atas kondisi perairan di wilayah Aceh Barat. "Kami akan melakukan perencanaan tersusun, guna mengetahui kondisi sebenarnya, sehingga tepat dalam penanganannya, apakah dilakukan pembangunan tanggul maupun normalisasi aliran sungai," sebut Rizal.
Sementara Kepala Dinas Sosial Aceh, Alhudri, menyatakan, musibah banjir yang sedang dialami masyarakat Aceh menjadi perhatian serius dari Gubernur Aceh. "Karena hari ini gubernur sedang ada agenda nasional di Banda Aceh, maka beliau mengutus kami untuk melakukan penanganan secara langsung di lapangan," ungkapnya.
Rakor Penagangan Banjir
Sementara itu, Bupati Aceh Barat, H T Alaidinsyah, pada Minggu (13/12) petang mengumpulkan 12 camat untuk diberikan arahan dalam penanganan musibah banjir yang terjadi. Masing-masing camat melaporkan kondisi terkini akibat banjir di wilayah kecamatannya. Seperti yang dilaporkan oleh Camat Arongan Lambalek Mawardi yang mengharapkan adanya alat berat untuk pengerukan suak guna menurunkan debit air ke laut. Menjawab hal tersebut, sekdakab telah menginstruksikan kepala BPPD besok pagi segera terjun ke lokasi.
Dalam arahannya, Bupati Aceh Barat yang diwakili Sekdakab, Drs Bukhari, didampingi Asisten Pemerintahan, T Nofrizal SSTP, dan Asisten Keistimewaan dan Kesra, Ir Syahril, mengatakan, seluruh camat agar dapat lebih ekstra menjalankan perannya terutama dalam masa darurat banjir. "Seluruh camat diharapkan terjun langsung ke masyarakatnya yang sedang tertimpa musibah. Jangan sampai ada camat yang hanya menerima laporan tanpa turun dan melihat sendiri kondisi masyarakat di wilayahnya," papar Bukhari.

Sampai dengan Minggu (13/12), data kondisi banjir meliputi Kecamatan Johan Pahlawan ada 8 gampong yang banjir dengan 3 titik pengungsian, Kecamatan Meurebo 7 gampong dengan 10 titik pengungsian, Kecamatan Woyla 14 gampong, Kecamatan Kaway XVI 41 gampong, Kecamatan Panton Reu 18 gampong dan listrik padam, Kecamatan Samatiga 15 gampong tidak ada titik pengungsian, Kecamatan Arongan 27 gampong atau 60 % luas wilayah banjir, Kecamatan Woyla Barat 20 gampong dengan 14 titik pengungsian, Kecamatan Bubon 14 gampong dengan 2 titik pengungsian, Kecamatan Pantee Ceuremen 3 titik pengungsian, Kecamatan Woyla Timur seluruh gampongnya terisolir, Kecamatan Sungaimas banjir dan longsor. (F.984) web majalah fakta / majalah fakta online

No comments:

Post a Comment