Tuesday, September 9, 2014

UNTAIAN PERISTIWA : PEMKAB KUDUS SIAGAKAN PENGAMANAN LEBARAN MULAI DARI DESA

Saat berlangsung apel siaga ketupat untuk mengamankan Idul Fitri 1435 H
di Kabupaten Kudus
LEBARAN merupakan momen yang dinanti-nantikan jutaan umat muslim di Indonesia. Ini merupakan hari yang istimewa, karena pada umumnya mereka bisa berkumpul bersama sanak-saudara merayakan kemenangan pascapuasa. Hari kemenangan tersebut diharapkan menjadi sangat spesial di tengah suasana persaudaraan, kekeluargaan dan kenyamanan di masyarakat.
Untuk mewujudkan hal itu perlu adanya sinergi dari seluruh elemen masyarakat. Butuh kesadaran yang baik agar ruh dan semangat idul fitri benar-benar terasa. Sebagaimana Senin (21/7) pagi, di Alun-alun Simpang Tujuh Kudus berlangsung apel siaga ketupat untuk pengamanan Idul Fitri 1435 H. Apel tersebut melibatkan seluruh elemen pengamanan, mulai dari TNI, Polri, Satpol PP, kesehatan, orari, pemadam kebakaran, serta relawan dari siswa yang tergabung dalam pramuka.
Apel yang dipimpin Kapolres Kudus, Bambang Murdoko, dihadiri oleh Bupati Kudus, H Musthofa, bersama wakil bupati, forkompimda, sekda, dan jajaran pejabat terkait lainnya. Pada amanatnya, kapolres berpesan untuk tetap menjaga wilayah agar tetap kondusif dan masyarakat bisa merayakan lebaran dengan nyaman dan aman. Untuk itu, kapolres menyiagakan pasukannya dan ditempatkan di posko-posko yang telah disiapkan, terutama di jalur mudik.
Usai apel, bupati bersama kapolres dan forkompimda melakukan pengecekan secara langsung kesiapan personil pengamanan. Bupati mengharapkan ada kepastian kesiapan agar wilayah Kudus yang dipimpinnya tidak terjadi hal-hal yang tidak diharapkan. Sinergi yang baik, menurutnya, sangat tepat dalam pengamanan ini. Pemerintah daerah pun sudah menyiapkan sarana prasanana lebaran untuk arus mudik dan balik.
”Kami melalui dinas terkait (Bina Marga dan Dishubkominfo) telah menyiapkan sarprasnya. Bersama kepolisian dan TNI, pemkab telah siap menyambut lebaran tahun ini,” tegas Bupati Kudus, H Musthofa.
Bahkan, bupati memerintahkan kesiapan pengamanan mulai dari tingkat desa. Jangan sampai ada koordinasi dan komunikasi yang terputus mulai dari desa. Kepala desa, camat, hingga ke jajaran di atasnya termasuk kepolisian dan TNI harus tetap berkoordinasi menjaga wilayah. Masyarakat pun diimbau untuk berpartisipasi dalam upaya mendukung keamanan dan kenyamanan di tengah masyarakat.
Kesiapan lain yang menjadi perhatian khusus bupati adalah sarana prasarana kesehatan. Dirinya telah menyiapkan rumah sakit dan puskesmas untuk bersiaga, terutama puskesmas yang berada di jalur pantura. Sedangkan untuk sembako, bupati menyatakan ketersediaan sembako di Kudus aman. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir akan kekurangan sembako.
            ”Di Kudus ketersediaan sembako cukup untuk menyambut lebaran. Sehingga kami mengharapkan masyarakat tetap tenang dan menyambut lebaran dalam suasana persaudaraan,” pungkasnya. (Ghozali) web majalah fakta / majalah fakta online

No comments:

Post a Comment