Bantaeng Siap Jadi
Pilot Project SLRT
KEMENSOS RI melalui Biro
Perencanaan menggelar acara Diskusi Analisis Kebijakan Kesiapan Bantaeng Pilot
Project Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT) di Hotel Ahriani Bantaeng
yang diikuti perwakilan SKPD, Camat, dan Sekretaris Desa.
“Tujuannya, menyusun sejumlah rencana
kegiatan dan beberapa regulasi di Bantaeng sesuai perjalanan Pandu Gempita
Sipakatau sejak 2013 lalu,” ujar Ahmad Jauhari dari Kemensos RI.
Bantaeng adalah salah satu dari lima kabupaten/kota
di Indonesia yang menjadi percontohan Pandu Gempita Kemensos RI sejak 2013.
Syahrul Bayan, Kadissosnakertrans Bantaeng,
menegaskan, Pandu Gempita Sipakatau berdasarkan Perbup No.28 Tahun 2014 Tentang
Pembentukan UPT SPMKS Sipakatau Bantaeng serta SK Bupati Bantaeng tentang
Penunjukan Personel dari beberapa SKP, NGO, TKPKD.
Bupati Bantaeng, DR H M Nurdin Abdullah, yang
juga Sekjen APKASI menyebutkan, Pandu Gempita memperkuat layanan permasalahan
sosial di Bantaeng. “Warga bisa mengadukan permasalahannya, selanjutnya ketika
butuh bantuan dana akan dilakukan penyerahan secara langsung dari Tim Baz
Naskah Bantaeng”. (F.566) web majalah fakta / majalah fakta online
No comments:
Post a Comment