WATAMPONE RAYA

Sekkab Sinjai Buka Workshop Peningkatan Keterampilan Kerja

SEKKAB Sinjai, H Andi Taiyeb Mappasere SH, membuka secara resmi workshop peningkatan keterampilan tenaga kerja yang dilaksanakan Biro Bina Kesejahteraan Setda Provinsi Sulawesi Selatan bekerja sama dengan Bagian Kesra Setdakab Sinjai, bertempat di ruang pertemuan Hotel Grand Rofina Sinjai, Kamis (10/12).

Ketua Panitia, Ir H Irawan Majid MM, yang juga Kepala Bagian Kerawanan

Urbanisasi dan Migrasi Biro Bina Kesra Setda Provinsi Sulawesi Selatan, dalam

laporannya menyampaikan bahwa kegiatan yang digelar tersebut bertujuan meningkatkan kualitas pekerja dan mengurangi pengangguran. “Ada 90 persen yang mengikuti workshop ini,” ujarnya.

Sementara itu Kepala Biro Bina Kesejahteraan Setda Provinsi Sulawesi

Selatan, Dra Hj Kurnia MSi, dalam sambutannya mengatakan, keberadaan industri rumahan menjadi suatu cerminan keberdayaan ekonomi masyarakat maupun bangsa.

“Oleh sebab itu untuk membangun ketahanan ekonomi dan kesejahteraan bangsa,

harus dimulai dari lingkungan keluarga di mana untuk mewujudkan itu dibutuhkan kerja

keras,” katanya.

Termasuk, lanjutnya, menggali potensi sumber daya baik sumber daya alam di

wilayah daerah dan meningkatkan kreatifitas dan produktifitas kerja. “Besar harapan saya agar melalui workshop ini menghasilkan kelompok masyarakat

yang terampil mengutamakan transfer pengetahuan sehingga keterampilan yang dimiliki tidak hanya oleh kelompok yang mengikuti workshop melainkan semua lapisan masyarakat yang ada di daerah Kabupaten Sinjai,” jelasnya.

Sekkab Sinjai, H Andi Taiyeb Mappasere SH, menegaskan, peningkatan

kuaiitas SDM dalam rangka mewujudkan bidang perekonomian yang handal di

Kabupaten Sinjai memang menjadi salah satu prioritas pembangunan di daerah ini. Pemda telah banyak melakukan kegiatan yang sasarannya untuk meningkatkan kualitas masyarakat, termasuk keterampilan bagi tenaga kerja.

“Hal ini penting, karena dengan kualitas sumber daya manusia yang baik dan

memadai tentunya masyarakat akan mengembangkan komoditi yang ada di daerahnya, sehingga akan meningkatkan pendapatan daerah dan upaya pengentasan kemiskinan

akan dapat terwujud,” tuturnya. (F.566) web majalah fakta / majalah fakta online