Sunday, February 5, 2017

ADVETORIAL KOTA KEDIRI

PEMILIHAN PANJI-GALUH 2016 KOTA KEDIRI

Walikota Kediri, H Abdullah Abu Bakar, berposse bersama Panji-Galuh 2016.
PEMERINTAH Kota Kediri, Provinsi Jawa Timur, menegaskan pentingnya ada duta wisata Panji-Galuh, sebab mereka bisa ikut mengenalkan berbagai potensi kesenian serta wisata daerah baik ke dalam negeri hingga manca negara.     
"Duta wisata itu melibatkan generasi muda. Mereka telah melalui proses pemilihan serta karantina," kata Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Kediri, H Nur Muhyar, di Kediri, kepada Achmad Faried dari FAKTA.
Ia mengatakan, pemilihan duta Panji-Galuh itu sangat penting. Mereka terdiri dari remaja yang sudah pilihan. Salah satu tugas mereka, ikut memberikan pemahaman pada generasi muda tentang potensi yang ada di Kediri untuk bisa dikembangkan.
"Panji-Galuh ini ikut membantu agar Kediri bisa diterima bahkan hingga ke manca negara. Duta wisata bisa mengenalkan potensi daerah di Kediri," katanya.
Walikota Kediri, H Abdullah Abu Bakar, telah menekankan jika kota ini menjadi pusat jasa. Bahkan berbagai upaya dilakukan agar para investor menanamkan investasinya ke Kota Kediri. Selain itu, di Kediri banyak ditemukan berbagai peninggalan sejarah atau situs, sehingga harus tetap dijaga kelestariannya. 
Ia juga menambahkan, remaja merupakan generasi muda. Mereka merupakan salah satu tonggak untuk melanjutkan pemerintahan ke depan. Untuk itu, mereka pun juga harus paham tentang budaya daerahnya, selain memahami berbagai pengetahuan umum. 
H Nur Muhyar, Kepala DISBUDPARPORA Kota Kediri.
Di Kota Kediri, ujar Nur Muhyar, memang sengaja dipilih nama Panji-Galuh. Hal itu dilatarbelakangi dari cerita yang berjalan turun-temurun. Kediri dulu dikenal sebagai sebuah kerajaan dan terdapat seorang pangeran bernama Panji Inu Kertopati. Ia lalu mempersunting Galuh Condrokirono, namun di tengahnya terdapat berbagai masalah. Hingga akhirnya, masalah itu berhasil dilewati, dan nama keduanya dijadikan sebagai nama untuk duta daerah, yaitu Panji untuk laki-laki sementara Galuh untuk perempuan. 
Di Kota Kediri, proses pemilihan remaja sebagai Duta Wisata Panji-Galuh 2016 berlangsung malam di Gedung Olahraga (GOR) Kota Kediri. Para peserta yang lolos seleksi itu mempunyai berbagai ilmu tentang kebudayaan serta beragam pengetahuan umum.
Proses pemilihan duta wisata itu dihadiri sejumlah kalangan. Selain Walikota Abdullah Abu Bakar juga terdapat Wakil Walikota Kediri, Lilik Muhibbah, Raka-Raki Jatim 2016, Duta Anak Kota Kediri, Putra-Putri Batik Kota Kediri, serta berbagai tamu undangan lainnya. 

Dalam acara tersebut terpilih M Syihabuddin Naufal sebagai Panji Kota Kediri 2016 serta Febe Elok sebagai Galuh Kota Kediri 2016. Walaupun diguyur hujan, proses pemilihan tetap berlangsung dengan lancar. (ADV DISBUDPARPORA KOTA) web majalah fakta / majalah fakta online / mdsnacks

No comments:

Post a Comment