Rencana pengoperasian lapangan terbang Trunojoyo dengan rute
Sumenep-Surabaya dan Sumenep-Banjarmasin gagal karena kesempurnaan penerbangan masih diperlukan |
MESKIPUN sudah diresmikan menjadi
bandara komersial, ternyata BandaraTrunojoyo Sumenep belum bisa menjadi bandara
komersial dengan alasan bandara penerbangan satu-satunya di Madura ini masih
belum siap digunakan.
Sedangkan rencana pengoperasian Bandara Trunojoyo
sebagai bandara komersial ini pada hari Senin (18/8). Dari keterangan yang
diperoleh terjadinya kegagalan beroperasinya Bandara Trunojoyo secara komersial
ini lantaran maskapai penerbangan Trigana Air Service yang
berniat melayani penerbangan komersial di Bandara
Trunojoyo menunda rencananya karena bandara masih belum siap digunakan.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sumenep, Mohammad
Fadillah, kepada wartawan mengungkapkan, rencana pengoperasian lapangan terbang
Trunojoyo dengan rute Sumenep-Surabaya dan Sumenep-Banjarmasin gagal karena
kesempurnaan penerbangan masih diperlukan.
“Kami lakukan penundaan
dulu, tapi kalau bisa tetap bulan ini. Rencana awal tanggal 18 ini,
yang belum siap teknisnya saja. Pembatalan
penerbangan perdana ini bertujuan untuk memberikan rasa nyaman dan aman kepada
pada penumpang di
bandara,” ungkapnya.
Sementara itu, dari pantauan
FAKTA di Lapter Trunojoyo, sejumlah pekerja masih memperbaiki landasan pacu bandara dan beberapa
fasilitas lainnya. Sedangkan ruangan terminal keberangkatan juga terlihat masih berantakan, termasuk meja, kursi, dan komputer. (F.679) web majalah fakta / majalah fakta online
No comments:
Post a Comment