Bupati Badung, Anak Agung Gde Agung, saat menghadiri Cities for Social Transformation Ending AIDS by 2030 di Melbourne |
KABUPATEN Badung mendapatkan kehormatan
berpartisipasi pada even bergengsi tingkat internasional yakni Cities for
Social Transformation Ending AIDS by 2030. Itu sebagai rangkaian International
AIDS Conference ke-20 di Melbourne, Australia, pada Sabtu (19/07). Sebagai
upaya memenuhi undangan Walikota Melbourne dan UNAIDS, dalam acara itu Bupati
Badung, Anak Agung Gde Agung, memimpin langsung delegasi Kabupaten Badung.
Di
sana, Bupati Gde Agung didampingi Kadis Kesehatan Kabupaten Badung, dr Gede
Putra Suteja, dan Sekretaris KPA Kabupaten Badung, dr Elly Swandewi Murti,
bertukar pikiran serta pengalaman dengan para delegasi dari 15 kota berbagai negara
lainnya terkait upaya percepatan penanggulangan HIV/AIDS untuk mencapai target
penurunan HIV/AIDS secara drastis pada tahun 2030.
Lebih
lanjut dijelaskan Anak Agung Gde Raka Yuda, Kabag Humas Kabupaten Badung, bahwa
15 kota di dunia itu memiliki peran penting dalam percepatan penanggulangan
HIV/AIDS. Mengingat data menunjukkan, populasi penduduk di kota-kota di dunia
terus meningkat seiring meningkatnya pertumbuhan ekonomi masing-masing. Kondisi
itu juga diikuti dengan semakin memusatnya epidemi HIV/AIDS di wilayah
perkotaan.
“Dengan
fakta tersebut maka kota-kota di dunia memiliki peran besar untuk berkontribusi
terhadap penanggulangan HIV/AIDS yang memang sangat diharapkan. Oleh sebab itu
tentu masing-masing pemimpin kota perlu saling belajar dan berbagi pengalaman
agar penanggulangan HIV/AIDS menjadi semakin fokus dan efektif. Capaian di
wilayah kota masing-masing, nantinya akan berkontribusi terhadap penurunan HIV/AIDS
secara global,” ungkap Raka Yuda.
Sedangkan
pada sesi pertemuan antara seluruh delegasi Indonesia dengan Menteri Kesehatan
RI, dr Nafsiah Mboi, selaku pimpinan delegasi, Bupati Gde Agung berkesempatan
menyampaikan langkah-langkah yang telah ditempuh Kabupaten Badung sebagai wujud
kontribusi daerah terhadap upaya percepatan penanggulangan HIV/AIDS. Antara
lain melalui Program Layanan Komprehensif Berkesinambungan di puskesmas. Di
samping itu komitmen Kabupaten Badung terhadap percepatan penanggulangan HIV/AIDS
juga mencakup dukungan dari aspek program dan pendanaan yang bertujuan memperluas
jangkauan pemeriksaan HIV/AIDS terhadap populasi kunci, seperti ibu hamil.
“Dengan demikian upaya yang dilaksanakan
Kabupaten Badung telah berjalan secara sinergis dengan program pemerintah pusat
maupun agenda global. Pembelajaran dari pertemuan ini menjadi landasan untuk
melakukan upaya-upaya percepatan lainnya,” jelas Raka Yuda. (F.915) http://www.majalahfakta.com / majalah fakta online
No comments:
Post a Comment