Monday, December 11, 2017

ADVETORIAL BADUNG

Ibunda Giri Prasta Berpulang

Ni Ketut Suwiti (Almh), 
ibunda Bupati Badung, Nyoman Giri Prasta.
SETELAH sempat dirawat di Rumah Sakit (RS) Sanglah, Ni Ketut Suwiti (74), ibunda Bupati Badung, Nyoman Giri Prasta SSos, Selasa (7/11), berpulang.  Jenazah ibu yang lahir 31 Desember 1943 ini disemayamkan di Rumah Sakit Mangusada Badung. Ibu tiga orang putra dan dua putri ini menghembuskan napas terakhir pada pukul 11.35 Wita di RSUP Sanglah Denpasar. Penyebab kematian istri almarhum I Nyoman Sukarta itu diduga karena faktor usia. Selain itu, almarhumah juga tengah dirawat karena menderita sejumlah penyakit.
Terhadap rencana pengabenan, menurut informasi yang berhasil dikumpulkan di Humas Pemkab Badung, masih menunggu rapat keluarga termasuk melibatkan prajuru Desa Adat Plaga. Selain hasil rapat, pihak keluarga tengah menunggu hari baik dari pihak geriya atau sulinggih.
Kabar berpulangnya ibunda orang nomor satu di Badung ini tentu saja mengejutkan banyak pihak dan ucapan bela sungkawa pun mengalir termasuk memenuhi halaman medsos seperti Facebook (FB). Tak kurang Bendesa Adat Legian, Gusti Ngurah Sudiarsa, mengaku terkejut atas berpulangnya ibunda Giri Prasta itu. Walau begitu, seperti dikutip dari akun FB-nya, Sudiarsa mengucapkan turut berbela sungkawa atas kepulangan almarhumah dan berharap diterima di sisi Ida Sang Hyang Widi Wasa. “Kami mengucapkan ikut berduka cita atas berpulangnya ibunda Bapak I Nyoman  Giri Pratsa (Bupati Badung), dumogi amor ring Achintya,” ujar bendesa adat yang juga politisi PDI Perjuangan tersebut.
Masih dari Legian, ucapan bela sungkawa juga datang dari mantan Anggota DPRD Badung, Nyoman Bagiana Karang, serta politisi Partai Golkar, Nyoman Rute Ady. Keduanya berharap almarhumah bisa memperoleh tempat yang layak di sisi-Nya serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
Hal sama juga dikatakan politisi Partai Gerindra, Nyoman Sentana. Melalui akun FB-nya, Anggota Komisi IV DPRD Badung tersebut mengucapkan turut berbela sungkawa. “Kami keluarga besar Sentana (KBS) menyampaikan turut berduka cita atas berpulangnya Ibunda Bapak Nyoman Giri Pratsa (Bupati Badung), semoga ibunda dapat berisitirahat dengan tenang di sisi-Nya”.
Direktur RSUD Mangusada Badung, dr Nyoman Gunarta, membenarkan jenazah ibunda Bupati Giri Prasta dititipkan di ruang jenazah RSUD. Namun mengenai lama penitipannya, ia menyarankan agar menghubungi pihak keluarga. “Benar. Datangnya tadi pukul 14.30. Mengenai lama penitipan, lebih baik konfirmasi langsung ke keluarga,” ujarnya waktu itu.
Demikian pula mengenai riwayat sakit almarhumah, Gunarta mengaku tidak begitu tahu. Ia hanya tahu almarhumah sempat dirawat di RSUP Sanglah hingga menghembuskan nafas terakhirnya. “Mengenai riwayat sakitnya, tiang (saya) tidak tidak tahu, karena almarhumah dirawat di RSUP Sanglah. Di RSUD hanya dititipkan jenazahnya,” jelasnya.
Ada perlakukan khusus kepada jenazah ? Ditanya begitu, ia mengatakan tetap sesuai standar operasional prosedur (SOP) yang ada. Jenazah tetap ditempatkan di ruang jenazah, layaknya jenazah yang lain. Hanya, pihaknya membuatkan satu tempat khusus. “Sudah ada SOP-nya. Beliau tetap ditempatkan di kamar jenazah, hanya tempatnya di luar, karena untuk memudahkan para pelayat yang banyak dan agar tidak mengganggu jenazah yang lain,” tegasnya.

Semasa hidupnya, Suiti mengabdikan diri sebagai seorang bidan di desa bersama suaminya, I Nyoman Sukarta (Alm), yang juga berprofesi sebagai mantri di Desa Pelaga, Petang. (Humas Setda Kabupaten Badung)

No comments:

Post a Comment