Tuesday, December 15, 2015

ADVETORIAL HSU


Mentan RI Panen Raya Padi Di Desa Hambuku Hulu Sei Pandan

KABUPATEN Hulu Sungai Utara (HSU), Provinsi Kalimantan Selatan, menghasilkan produksi padi yang melimpah karena daerahnya memiliki karakteristik lahan rawa, meskipun di Indonesia mengalami kemarau panjang akibat terjadinya el nino di mana banyak daerah yang mengalami kekeringan dan gagal panen. Hal tersebut membuat Menteri Pertanian (Mentan) RI, DR Ir Amran Sulaiman MP, beserta rombongan tertarik untuk melakukan kunjungan langsung ke Kabupaten HSU sekaligus melakukan panen raya padi di lahan lebak di Kawasan Polder Alabio Kecamatan Sungai Pandan.
Menteri Pertanian RI, DR Ir Amran Sulaiman MP, tiba di Desa Hambuku Hulu, Kecamatan Sungai Pandan, disambut hangat oleh warga masyarakat dengan kesenian tradisional Hadrah.
Bupati HSU, H Abdul Wahid HK, bersama Menteri Amran yang didampingi Danrem 101 Antasari, Kolonel Inf Abduh Ras, Wakil Bupati HSU, H Husairi Abdi, Ketua DPRD HSU, H Sahrujani, Sekda Provinsi Kalsel, M Arsyadi, Dandim 1001 Amuntai, Letkol Inf Pryanto Eko Widodo, Kapolres HSU, AKBP Abrianto Pardede, dan sejumlah rombongan melakukan Panen Raya Padi di Lahan Lebak.
Mentan Amran Sulaiman dan rombongan juga melakukan peninjauan terhadap rehabilitasi Polder Alabio yang meliputi 4 kecamatan yakni Sungai Pandan, Sungai Tabukan, Babirik dan Danau Panggang. Bahkan Mentan Amran Sulaiman didampingi Bupati HSU, Abdul Wahid, sempat menghampiri sepasang petani yang sedang mananam padi di sekitar kawasan Polder Alabio.
Bupati HSU, H Abdul Wahid HK, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan penghargaannya kepada Menteri Pertanian beserta rombongan dan para tamu undangan yang bersedia melakukan kunjungan ke Kabupaten HSU untuk melakukan peninjauan Polder Alabio dan melakukan panen raya padi di lahan lebak.
Bupati Wahid juga menyampaikan terima kasihnya kepada semua pihak dalam hal ini jajaran TNI, pemerintah provinsi, para penyuluh, kepala balai dan juga Kementerian Pertanian atas berbagai dukungan dan bantuan yang telah diberikan, di antaranya berupa pompa air sebanyak 37 buah, hand tractor roda 2 sebanyak 15 buah, pengembangan jaringan irigasi seluas 500 Ha, pemberian subsidi benih dan pupuk serta kegiatan pembinaan dan pendampingan kepada para petani.
Menurut Wahid, dukungan dan bantuan tersebut telah mampu memberikan kemudahan bagi petani dalam bercocok tanam dan mampu meningkatkan luas tanam pertanian di Kabupaten HSU.

Menteri Pertanian RI, Amran Sulaiman, didampingi Bupati HSU, Abdul Wahid HK,
s
aat menghampiri sepasang petani yang sedang menanam padi
di sekitar kawasan
Polder Alabio
Sementara Menteri Pertanian Amran Sulaiman dalam arahannya menegaskan bahwa lahan rawa lebak yang dimiliki oleh Kabupaten HSU merupakan tantangan sekaligus peluang untuk dikembangkan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Bahkan, menurut mentan, potensi pertanian HSU bisa menjadi penyumbang swasembada pangan dan ketahanan pangan nasional.
Menteri Amran mengatakan, musim kemarau yang terjadi saat ini menjadi rahmat dan berkah bagi Kabupaten HSU. Pasalnya, di musim kemarau ini banyak daerah di Indonesia yang kekeringan dan gagal panen, namun di Kabupaten HSU justru berhasil menghasilkan produksi padi yang melimpah dari lahan lebak.
Melihat potensi lahan lebak yang dimiliki HSU begitu besar, Menteri Amran pun berjanji memberikan dukungan dan bantuan bagi petani HSU dengan harapan para petani mampu meningkatkan luas tanam dan meningkatkan produksi padi.
“Saya akan memberikan bantuan dan dukungan bagi pengembangan dan peningkatan sektor pertanian di HSU, asalkan para petani berjanji siap dan mau meningkatkan luas tanam dan meningkatkan hasil produksi,ujar Amran. Apa yang disampaikan Menteri Amran itu pun disambut dengan penuh semangat oleh para petani dengan jawaban,”Siap.
Pada kesempatan itu Menteri Amran memberikan bantuan sebesar Rp 50 milyar untuk penyelesaian Polder Alabio. Selain itu. Amran juga menambah bantuan 20 unit hand tractor, begitupun mesin pompa akan diusahakan. “Bukan tahun depan tapi tahun ini, tegas Amran.
Usai memberikan arahan dan sambutan, Mentan Amran memberikan kesempatan untuk berdialog langsung dengan petani dan penyuluh. Kesempatan ini pun dimanfaatkan para petani dan penyuluh untuk menyampaikan harapannya kepada Pak Menteri. (Tim) web majalah fakta / majalah fakta online

No comments:

Post a Comment